Dieng merupakan dataran tinggi yang berada di Jawa Tengah dan masuk sebagai salah satu pegunungan aktif di Pulau Jawa. Daerah ini memiliki alam yang masih asri dengan suasana sejuk yang tidak akan pernah didapatkan di kota-kota wisata di Dataran Tinggi Dieng pun beragam. Gak heran kalau jumlah wisatawan selalu meningkat setiap salah satu kawasan yang diandalkan sebagai tempat wisata terbaik, kamu harus menyempatkan liburan ke sini. Namun sebelum ke sana, yuk simak dulu info wisata Dieng berikut ini!1. Rute Terdapat beberapa pilihan akses rute perjalanan hingga sampai ke Dataran Tinggi Dieng, yakni melalui Yogyakarta, Semarang, dan Purwokerto. Berikut pilihan rutenya Dari Yogyakarta kalau kamu berasal dari luar pulau atau kota besar, seperti Jakarta dan Surabaya, rute ini merupakan akses termudah dan terdekat. Menuju Dieng dari Yogyakarta melalui Magelang, Secang, Temanggung, Parakan, dan Wonosobo. Dari Semarang melalui Ungaran, Ambarawa, Secang, Temanggung, Parakan, Wonosobo, dan Dieng. Dari Purwokerto jalur yang dilalui adalah Purbalingga, Klampok, Banjarnegara, Wonosobo, dan Dieng. Kalau kamu menggunakan kendaraan umum, berikut rute yang bisa kamu ambil Dari Yogyakarta naik bus jurusan Yogyakarta ke Semarang, lalu berhenti di terminal bus Magelang, perjalanan memakan waktu sekitar 1,5 jam. Kemudian, ganti bus dengan jurusan Magelang ke Wonosobo. Kamu akan berhenti di Terminal Wonosobo yang memakan waktu kurang lebih dua jam. Selanjutnya, carilah angkutan atau bus umum dengan jurusan Dieng-Batur. Dari Semarang transportasi yang bisa dipilih adalah bus dengan jurusan Semarang-Wonosobo-Purwokerto. Sesampainya di Terminal Wonosobo carilah angkutan atau bus umum dengan jurusan Dieng-Batur. Dari Purwokerto naiklah bus dengan jurusan Purwokerto ke Wonosobo. Ketika sampai di Terminal Wonosobo, naiklah angkutan atau bus umum jurusan Dieng-Batur. Harga angkutan umum dari Wonosobo menuju Dieng Sedangkan, bus umum dikenakan harga Rp10 Lokasi dan jam Lokasi Bakal Buntu, Bakal, Batur, Banjarnegara, Jawa TengahJam operasional setiap hari, 24 jam Baca Juga 10 Tempat Wisata di Yogyakarta yang Cocok Dikunjungi Saat Musim Hujan 3. Tempat wisata seru di Dataran Tinggi Selama di Dataran Tinggi Dieng, kamu bisa melakukan banyak aktivitas seru. Bahkan, terdapat banyak tempat wisata yang bisa kamu yang berada di ketinggian meter di atas permukaan laut ini merupakan surga bagi para pecinta alam. Kamu bisa menikmati indahnya sinar matahari ketika terbit di Bukit Sikunir dengan harga Rp10 ribu untuk WNI dan bisa mencapai bukit ini, kamu harus berjuang menaiki tangga bukit yang cukup tinggi. Tenang, semua rasa lelahmu akan terbayar ketika kamu sudah sampai di puncak, karena pemandangan alam yang menawan akan membuatmu betah berlama-lama di Bukit Tak hanya itu, Kawah Sikidang juga wajib untuk dijelajahi. Lokasinya tak jauh dari Bukit Sikunir. Jangan lupa bawa masker ya, karena aroma belerangnya cukup tiket masuknya untuk WNI dan Rp15 ribu untuk WNA. Buka setiap hari, jam operasionalnya mulai dari pukul 8 pagi hingga 4 Ketika liburan ke Dataran Tinggi Dieng, pastikan Gunung Prau masuk ke dalam list ya. Gunung mirip perahu ini berada pada ketinggian mdpl, sehingga suhunya dingin banget. Tiket masuknya cuma Rp15 di puncak gunung, pemandangan awan bak kapas akan memanjakanmu. Tak hanya itu, desa-desa di sekitar gunung tampak begitu cantik. Jangan sampai melewatkan pemandangan sunset dan sunrise-nya banyak tempat wisata cantik di Dataran Tinggi Dieng yang bisa kamu jelajahi. Sebut saja seperti Candi Arjuna, Telaga Warna, Candi Gatotkaca, Telaga Merdada, dan masih banyak lagi yang Tips mengunjungi Dataran Tinggi Ketika liburan di Dataran Tinggi Dieng, bawalah pakaian hangat, karena suhu udara di sana sangat dingin. Di antaranya seperti jaket, sarung tangan, topi rajut, hingga penutup telinga. Supaya kulitmu tetap terjaga kelembapannya, bawalah krim pun waktu terbaik untuk mengunjungi Dataran Tinggi Dieng adalah ketika musim kemarau, yakni sepanjang bulan Juli hingga September. Momen seperti terbitnya matahari dari Bukit Sikunir dijamin akan menghipnotismu. Nah, itulah info seputar wisata di Dataran Tinggi Dieng yang bisa jadi panduanmu selama liburan di sana. Jadi kapan, nih? Baca Juga Info Wisata Monkey Forest Ubud Rute, Harga Tiket, dan TipsnyaJaraktempuh dari Banjarnegara menuju kawasan wisata di Dataran Tinggi Dieng akan semakin dekat dengan diperbaikinya jalur Singamerta-Dieng melalui Mlipiran. - Bagian 2 Jarak Tempuh Banjarnegara Menuju Dieng Makin Dekat Antara Β· Rabu, 02 Juni 2021 - 16:25:00 WIB Semarang, maupun wilayah Pantura lainnya saat sekarang pun dapat menuju Kalau kita enggak memberikan akses yang tercepat, siapa yang mau singgah ke sanaPurwokerto ANTARA - Jarak tempuh dari Banjarnegara menuju kawasan wisata di Dataran Tinggi Dieng akan semakin dekat dengan diperbaikinya jalur Singamerta-Dieng melalui Mlipiran, kata Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono. "Kalau hari ini 2/6 sedang dilakukan pemasangan jembatan. Jadi dari Singamerta menuju Madukara, kemudian Mlipiran, langsung nanti Pagentan, langsung Dieng, kurang lebih sekitar 24 kilometer," katanya di Banyumas, Jawa Tengah, Rabu. Ia mengatakan jika hendak ke Dieng lewat Wonosobo membutuhkan waktu dua jam, sedangkan melalui jalur Singamerta-Mlipiran tersebut kurang lebih hanya 45 menit. Menurut dia, perbaikan jalur Singamerta-Dieng dilakukan dalam rangka memberikan akses karena Dieng merupakan salah satu destinasi wisata milik dunia. Baca juga Fenomena embun upas jadi destinasi wisata baru di Dieng "Kalau kita enggak memberikan akses yang tercepat, siapa yang mau singgah ke sana," katanya. Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten Pemkab Banjarnegara telah menganggarkan sebesar Rp19 miliar untuk perbaikan jalur Singamerta-Dieng dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2021. Menurut dia, ruas jalan tersebut memiliki lebar enam meter serta dibangun menggunakan konstruksi beton dan sebagian aspal dengan dua lapis, masing-masing tujuh cm dan empat cm. "Kemarin saya dapat informasi, pekerjaannya sudah mencapai 50 persen. Mudah-mudahan, informasinya Agustus selesai, kontraknya sampai November," katanya. Baca juga Dieng dinilai layak jadi destinasi wisata internasional, ini alasannya Ia mengatakan wisatawan dari arah Jakarta, Semarang, maupun wilayah Pantura, saat sekarang pun dapat menuju Dieng melalui jalur Batang. "Dari Batang menuju Dieng kira-kira hanya satu jam. Jadi enggak perlu lewat Wonosobo lagi," katanya. Dengan demikian, kata dia, keberadaan jalur Singamerta maupun Batang berdampak pada peningkatan ekonomi, di antaranya dengan makin banyaknya homestay yang dibuka masyarakat Dieng. "Alhamdulillah homestay-nya taat kepada peraturan pemerintah, pajaknya bayar, UMKM lancar," katanya. Baca juga Ratusan wisatawan nikmati matahari terbit di DiengPewarta SumarwotoEditor Risbiani Fardaniah COPYRIGHT Β© ANTARA 2021 Biasanya waktu tempuh dari Banjarnegara ke Dieng melalui Wonosobo butuh dua jam. Biasanya, waktu tempuh dari Banjarnegara ke Dieng melalui Wonosobo butuh dua jam. Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjarnegara telah menganggarkan sebesar Rp19 miliar untuk perbaikan jalur Singamerta-Dieng dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2021.
PURWOKERTO - Jarak tempuh dari Banjarnegara menuju kawasan wisata di Dataran Tinggi Dieng akan semakin dekat. Hal ini lantaran adanya perbaikan jalur Singamerta-Dieng melalui Mlipiran. "Kalau hari ini 2/6 sedang dilakukan pemasangan jembatan. Jadi dari Singamerta menuju Madukara, kemudian Mlipiran, langsung nanti Pagentan, langsung Dieng, kurang lebih sekitar 24 kilometer," kata Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono kepada wartawan saat menghadiri acara di RRI Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu 2/6. Ia mengatakan jika hendak ke Dieng lewat Wonosobo membutuhkan waktu dua jam, sedangkan melalui jalur Singamerta-Mlipiran tersebut kurang lebih hanya 45 menit. Menurut dia, perbaikan jalur Singamerta-Dieng dilakukan dalam rangka memberikan akses karena Dieng merupakan salah satu destinasi wisata milik dunia. "Kalau kita enggak memberikan akses yang tercepat, siapa yang mau singgah ke sana," katanya. Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten Pemkab Banjarnegara telah menganggarkan sebesar Rp19 miliar untuk perbaikan jalur Singamerta-Dieng dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2021. Menurut dia, ruas jalan tersebut memiliki lebar 6 meter serta dibangun menggunakan konstruksi beton dan sebagian aspal dengan dua lapis, masing-masing tujuh cm dan empat cm. "Kemarin saya dapat informasi, pekerjaannya sudah mencapai 50 persen. Mudah-mudahan, informasinya Agustus selesai, kontraknya sampai November," katanya. Saat ditanya Pendapatan Asli Daerah PAD yang disumbangkan oleh Dieng, Bupati mengatakan hal itu tidak banyak karena hanya Rp2,3 miliar. "Enggak banyak, seminggu Lebaran kemarin, dapat Rp2,3 miliar," katanya. Karena itu, dia mengharapkan dengan adanya jalur Singamerta-Dieng, PAD yang disumbangkan Dieng bisa meningkat dua kali lipat. Ia mengatakan wisatawan dari arah Jakarta, Semarang, maupun wilayah Pantura lainnya saat sekarang pun dapat menuju Dieng melalui jalur Batang. "Dari Batang menuju Dieng kira-kira hanya satu jam. Jadi enggak perlu lewat Wonosobo lagi," katanya. Dengan demikian, kata dia, keberadaan jalur Singamerta maupun Batang berdampak pada peningkatan ekonomi di antaranya dengan makin banyaknya homestay yang dibuka masyarakat Dieng. "Alhamdulillah homestay-nya taat kepada peraturan pemerintah, pajaknya bayar, UMKM lancar," katanya. sumber Antara
Dieng Plateau by Jika anda rindu dengan suasana pegunungan, Udaranya yang segar, suasana alam yang menenangkan, dan keramah-tamahan penduduk khas pedesaan yang mungkin mulai jarang anda temui di perkotaan, Berkunjung ke Dataran Tinggi Dieng adalah keputusan yang tepat untuk menyegarkan kembali hari-hari anda. Letak dan Lokasi Dieng Transportasi ke Dieng Sejarah Dieng Tempat Wisata Dieng Letak dan Lokasi Dieng Dieng terletak di Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara. Mengapa Dieng bisa berada di dua wilayah administrasi sekaligus? Adalah karena Dieng sendiri terbagi menjadi dua wilayah. Dieng Kulon masuk wilayah Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, dan Dieng Wetan, masuk wilayah Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Dieng merupakan Sebuah Dataran Tinggi dengan ketinggian lebih dari 2095 mdpl dan konon merupakan dataran tinggi berpenghuni yang menduduki posisi ke Dua tertinggi di Dunia setelah tibet. Tidak heran jika suhu udara di Dieng cenderung dingin, antara 12 - 15 derajat celcius bahkan di musim-musim tertentu bisa sampai -4 derajat celcius hingga mampu membekukan embun-embun yang menempel pada tanaman atau warga Dieng biasa menyebutnya embun Upas embun Racun. Transportasi ke Dieng dari berbagai Kota Transportasi ke Dieng via suprisupreet Ke Dieng dari Jakarta Starting Point Terminal Pulo Gadung, Kampung Rambutan, Merak ,Bogor Bekasi, Lebak Bulus atau Cimone Jarak Tempuh Β± 416,0 km 6 - 8 Jam Rute Jakarta Dieng Jakarta β Purwokerto β Banjarnegara β Wonosobo β Dieng. Ke Dieng dari Yogyakarta Starting Point Terminal Giwangan dan Jombor menuju terminal Magelang Dari terminal antar kota Magelang baru kemudian memilih bus jurusan ke Wonosobo, sampai terminal Wonosobo kemudian berganti angkutan kota menuju terminal bus Dieng Batur, disini dapat memilih mikro bus yang menuju Dieng. Jarak Tempuh Jogjakarta - Dieng 112,4 km 3 jam 20 mnt Jalur Akses / Rute Yogyakarta - Dieng Yogyakarta β Sleman β Tempel β Muntilan β Magelang β Secang β temanggung β Parakan β Kertek β Wonosobo β Dieng. Rute Alterantif Jogjakarta ke Wonosobo, lewat jalur Purworejo. dari Terminal Umbulharjo atau Gamping, menggunakan bus jurusan Purworejo dan ke Wonosobo. Jaraknya sekitar 120 km dengan waktu yang dibutuhkan sekitar jam. Rute Yogyakarta β Sentolo β Wates β Purworejo β Sapuran β Wonosobo β Dieng. Ke Dieng dari Semarang Starting Point Terminal Terboyo. Jarak Tempuh Β± 3 jam 5 mnt 119,2 km Jalur Akses / Rute Semarang Dieng Semarang β Ungaran β Bawen β Ambarawa β Secang β Temanggung β Parakan β Kertek β Wonosobo β Dieng. Ke Dieng dari Solo Starting Point Terminal Tirtonadi. Jarak Tempuh Β±3 jam 40 mnt 163,6 km Jalur Akses / Rute Solo - Dieng Solo β Kartasura β Boyolali β Ampel β Salatiga β Bawen β Ambarawa β Secang β Temanggung β Parakan β Kertek β Wonosobo β Dieng Ke Dieng dari Magelang Starting Point Terminal Magelang. Jarak Tempuh Β±2 jam 17 mnt 70,9 km Jalur Akses / Rute Magelang - Dieng Magelang β Secang β Temanggung β Parakan β Kertek β Wonosobo. Bagi yang menggunakan mobil pribadi dapat memanfaatkan jalur yang lebih dekat yaitu Magelang β Secang β Temanggung β Parakan β Ngadirejo -Jumprit β Tambi β Rejosari β Ambil arah kanan β Dieng. Jalur lain yang cukup dekat dari Magelang dari Borobudur β Wonosobo. Bus kecil dari Magelang ke Wonosobo tapi hanya sampai di sapuran, dari Sapuran ke Wonosobo jaraknya 18 km dan banyak sekali angkutan yang siap melayani anda. Jalur Borobudur β Wonosobo ini sering dijadikan alternatif travel Borobudur β Wonosobo dan mobil pribadi. Ke Dieng dari Purwokerto Starting Point Terminal Bulupitu. Jarak Tempuh Β±3 jam 11 mnt 115,5 km Jalur Akses / Rute Purwokerto - Dieng Purwokerto β Sokaraja β Purbalingga β Bukateja β Klampok -Banjarnegara β Selomerto β Wonosobo β Dieng. Sejarah Dieng Dieng Culture Festival via novemlawalata Menurut cerita yang berkembang di masyarakat, Desa Dieng dulunya adalah hutan belantara yang sangat lebat dan tanpa penghuni manusia. Hingga datanglah seseorang pengelana yang bernama Kyai Kolodete ke daerah ini yang memulainya membabat dan membangun pemukiman yang menjadikanya sebagai tonggak awal berdirinnya Desa Dieng. Kyai Kolodete inilah yang di percaya sebagai sebab musabab asal Fenomena Anak berambut Gembel yang masih ada sampai sekarang di Dataran Tinggi Dieng. Pada awal abad masehi, terjadi proses migrasi besar-besaran penduduk Kalingga ke berbagi penjuru asia, salah satunya ke Pulau Jawa. Menurut beberapa sumber, migrasi tersebut terjadi karena serangan kerajaan Ashoka yan terletak di sebelah utara kerajaan Kalingga. Namun menurut sejarawan dari perancis, migrasi tersebut hanyalah migrasi biasa dalam rangka memperluas diplomasi perdagangan bangsa Kalingga yang kemudian sekaligus sebagai sarana penyebaran budaya. Migrasi tersebut membawa pengaruh besar baik di bidang keyakinan, ilmu satra, hingga ilmu tegnologi. Bahkan cara bercocok tanam padipun di asumsikan merupakan salah satu tekhnologi yang di bawa bangsa Kalingga ke Tanah Jawa. Dalam kurun waktu tertentu, terjadi proses cilivisasi yan terus menerus hingga pada ahirnya Dieng menjadi sebuah system peradaban yang besar sekaligus menjadi cikal-bakal berdirinya Wangsa Mataram Kuno Sanjaya dan syailendra yang mencapai puncaknya pada abad 8-9 Masehi, dengan berbagai bukti peninggalanya seperti Candi-candi, Arca, Situs Pertirtaan, Darmasala, dan Prasasti yang sampai sekarang bisa kita temukan bukti peninggalanya. Migrasi tersebut bukanlah migrasi sepontan melainkan yang tersusun dan terancang dengan sangat matang. Sebelum proses migrasi di lakukan, mereka telah mencari tempat-tempat yang di anggap sesuai untuk memindahkan simbolis " Surga" yang ada di Himalaya ke Tanah Jawa, dan tempat yang telah di anggap pas dan sesuai adalah Dieng. Oleh sebab itu kemudian Dieng menjadi Pingkalingganing Bhuwono Poros Dunia. Tempat-tempat Wisata di Dieng komplek candi arjuna via Candi-Candi Dieng Candi seperti sudah menjadi Simbol kepariwisataan di Dieng, beberapa Candi-candi yang tersebar di Dieng Plateau merupakan salah satu Destinasi utama para Wisatawan yang datang berlibur ke Dieng, baik lokal maupun mancanegara. Telaga Warna Dieng via Telaga Telaga di Dieng Keindahan Panorama alam didukung suasana yang asri dan udara sejuk bebas polusi menjadikan para wisatawan suka berlama-lama mengunjungi Obyek Wisata telaga di Dieng seperti misalnya Telaga Warna, ;Telaga Pengilon, Telaga Cebong Kawah Sikidang via Drone Kawah - Kawah di Dieng Kawah sikidang hanyalah satu diantara beberapa kawah Vulkanik di Dieng Plateau yang menarik perhatian Para Wisatawan, Kawah-kawah lain di Dataran Dieng juga tak kalah menarik untuk dikunjungi. Beberapa Kawah di Kawasan Dieng diantaranya Kawah Candradimuka, Kawah Sibanteng, Kawah Siglagah, Kawah Sikendang, Kawah Sikidang, Kawah Sileri, Kawah Sinila, Kawah Timbang MIlkyway Gunung Prau Dieng via josiahwg Gunung - Gunung di Dieng awasan Dieng kelilingi oleh pegunungan yang beberapa diantaranya sering dijadikan Obyek Pendakian oleh para Pendaki, sebagai tempat Camping atau sekedar melihat Sunrise. Gunung-Gunung tersebut diantaranya Gunung Pakuwaja, Gunung Prau, Gunung Sikunir Cek Promo Paket menarik ke Dieng
Jalurya g paling mudah dan banyak orang lewati ialah via Purwokerto - Banyumas - Banjarnegara dan Wonosobo dengan kisaran jarak tempuh 227,4 km. Destinasi yang dikunjungi: Destinasi wisata yang ada di Dieng tentu sangat berbeda dengan yang ada di Pangandaran.